Jakarta, 31 Januari 2023 – PT Asuransi Jiwa IFG atau IFG Life menjalin kerja sama strategis dengan PT Bank Mandiri Tbk (Persero), PT Mitra Transaksi Indonesia (Yokke), dan PT Fintek Karya Nusantara (LinkAja) untuk memperkuat dan memperluas penetrasi produk dan jasa layanan di tengah-tengah masyarakat.
Pada Selasa (17/01/2023), Direktur Utama IFG Life Harjanto Tanuwidjaja dan SVP Transaction Banking Retail Sales Bank Mandiri Thomas Wahyudi menandatangani Nota Kesepahaman tentang Kolaborasi Kerja Sama Strategis Produk dan Layanan. Thomas menjelaskan, inisiatif kerja sama ini merupakan realisasi visi Bank Mandiri untuk menjadi mitra keuangan andalan yang berbasis pada keunggulan layanan digital perbankan.
“Melalui inisiatif kerja sama ini kami berharap nasabah Asuransi IFG Life dan Bank Mandiri dapat dengan mudah melakukan kewajiban pembayaran. Sekaligus menjadi solusi transaksi keuangan bagi nasabah yang dapat berkontribusi pada peningkatan inklusi keuangan Indonesia,” ungkap Thomas di Jakarta, Selasa (31/1).
Lebih lanjut, dalam kesepakatan tersebut Harjanto menyebutkan bahwa dalam aktivitas bisnis yang dijalankan oleh IFG Life memerlukan jasa perbankan yang dapat mendukung kemudahan dalam memberikan layanan pembayaran secara elektronik. Terlebih, pihaknya melihat bahwa kebutuhan untuk melakukan transaksi keuangan dan pembayaran secara digital ke depan akan semakin luas.
“IFG Life menyambut baik kerja sama dengan Bank Mandiri. Kami berharap ini merupakan langkah awal yang baik untuk semakin meningkatkan layanan IFG Life kepada masyarakat sehingga kepuasan akan layanan yang kami berikan juga dapat meningkat,” ujarnya di sela-sela penandatangan kerja sama.
Sementara itu, Nota Kesepahaman antara IFG Life dan PT Fintek Karya Nusantara (LinkAja) berisikan mengenai pemanfaatan peluang bisnis dan penggunaan jasa masing-masing pihak yang akan segera diimplementasikan dalam waktu dekat. Dalam kesempatan tersebut hadir langsung Direktur Utama LinkAja, Yogi Rizkian Bahar.
“Kerja sama strategis ini merupakan wujud komitmen LinkAja untuk meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia melalui kerja sama dengan berbagai mitra, terutama kolaborasi dengan perusahaan BUMN. LinkAja telah melakukan digitalisasi ke ratusan ribu warung pulsa di ekosistem tradisional Telkomsel, digitalisasi rantai pasok jaringan PT Semen Indonesia (SIG) dan juga digitalisasi ke mitra strategis lainnya. Kini, LinkAja juga melakukan digitalisasi metode pembayaran pada mobile application Life by IFG. Melalui kolaborasi ini diharapkan dapat mengakselerasi upaya untuk mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan serta semakin mendorong penggunaan layanan keuangan digital sebagai solusi bertransaksi dalam ekosistem IFG Life,” ungkap Yogi.
Ruang lingkup kerja sama tersebut berisikan kesepahaman mengenai pemanfaatan platform LinkAja sebagai metode pembayaran atas transaksi produk di mobile application Life by IFG, juga aktivitas pemasaran dan campaign IFG Life, payment channel, reward dan loyalty program, penyaluran produk Payment Point Online Banking (PPOB), serta ruang untuk kemungkinan kerja sama lainnya.
Masih dalam hari dan tempat yang sama, yaitu di Kantor Pusat IFG Life, Graha CIMB Niaga Lt. 6 Jl. Jend. Sudirman Kav. 58, Jakarta Selatan, IFG Life bersama dengan Yokke menjalin kerja sama strategis produk dan layanan pembayaran dalam suatu Nota Kesepahaman. Adapun kerja sama yang dijalin meliputi kerja sama penerimaan pembayaran, transaksi, dan sarana pengelolaan keuangan IFG Life melalui payment gateway Yokke. Nota Kesepahaman tersebut ditandatangani oleh Iskak Hendrawan dari IFG Life serta ditandatangani pula oleh Niniek Rahadja selaku Direktur Utama Yokke dan Brian G. Exel Sompie selaku SEVP Digital & Strategy Development Yokke.
Yokke memberikan berbagai pilihan pembayaran digital yang lengkap bagi seluruh nasabah IFG Life. Fitur recurring transaction atau pembayaran rutin yang berulang (dengan nominal yang sama) dengan pilihan metode pembayaran kartu debit, kartu kredit, dan dompet elektronik (e-wallet) memberikan kemudahan bagi nasabah IFG Life untuk membayarkan premi. Nasabah cukup melakukan satu kali proses registrasi dan selanjutnya proses pembayaran akan dilakukan otomatis sesuai dengan jumlah nominal premi. Hal ini sejalan dengan prinsip Yokke yang selalu mengedepankan keamanan dan juga kemudahan serta kenyamanan dalam bertransaksi, terang Niniek Rahardja dalam acara penandatanganan kerja sama.
Tentang Bank Mandiri
Bank Mandiri merupakan salah satu bank terkemuka di Indonesia dengan layanan finansial kepada nasabah yang meliputi segmen usaha Corporate, Hubungan Kelembagaan, Commercial, Micro & SME, Consumer Banking, Treasury dan International Banking. Bank Mandiri pada saat ini bersinergi dengan beberapa perusahaan anak untuk mendukung bisnis utamanya yaitu: Mandiri Sekuritas (jasa dan layanan pasar modal), Bank Syariah Indonesia (perbankan syariah), Bank Mandiri Taspen/Mantap (kredit UMKM), AXA-Mandiri Financial Services (asuransi jiwa), Mandiri Inhealth (asuransi kesehatan), Mandiri AXA General Insurance(asuransi umum), Mandiri Tunas Finance (jasa pembiayaan), Mandiri UtamaFinance (jasa pembiayaan), Mandiri International Remittance (remitansi), MandiriEurope (treasury & financial institution), dan Mandiri Capital Indonesia (pembiayaan modal ventura).
Dalam ekspansi bisnis, Bank Mandiri terus mengembangkan layanan dan produk perbankan digital yang mampu memenuhi berbagai kebutuhan nasabah korporasi dan retail. Kopra by Mandiri merupakan solusi digital bagi industri nasional yang menyatukan para korporasi sampai pelaku usaha kecil menengah dalam suatu ekosistem digital single access yang sangat mudah dan solutif seperti layanan Cash Management, Forex, Trade & Guarantee, Supply Chain Management, Virtual Account sampai solusi keuangan terintegrasi berbasis Application Programming Interface (API). Sedangkan layanan digital retail meliputi aplikasi Livin’ by Mandiri, kartu prabayar Mandiri e-money, serta layanan informasi berbasis kecerdasan buatan Mandiri Intelligent Assistant (MITA) pada akun resmi WhatsApp Bank Mandiri di +62 811-84-14000.
Hingga September 2022, jaringan Bank Mandiri telah tersebar di seluruh Indonesia yang meliputi 4.011 jaringan kantor, yang terdiri dari 2.370 kantor cabang dan 1.641 kantor mikro. Layanan distribusi Bank Mandiri juga dilengkapi dengan 13.034 unit ATM yang terhubung dalam jaringan ATM Link, ATM Bersama, ATM Prima dan Visa/Plus, Electronic Data Capture (EDC) serta jaringan e-banking yang meliputi New Livin’ by Mandiri, SMS Banking dan Call Center 14000.
Informasi detail tentang Bank Mandiri bisa diakses melalui www.bankmandiri.co.id
Tentang IFG Life
IFG Life merupakan perusahaan asuransi jiwa dan salah satu anak perusahaan dari PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (Persero), suatu Badan Usaha Milik Negara yang ditetapkan sebagai perusahaan holding di bidang keuangan dan investasi.
Saat ini, IFG Life sedang gencar melakukan penguatan sistem digital serta mendorong pemasaran produk-produk proteksi berbasis digital. Salah satu proteksi berbasis digital yang menarik dan bermanfaat yang ditawarkan IFG Life yakni produk asuransi untuk melindungi diri saat melakukan aktivitas olahraga dan traveling yang diberi nama IFG LifeSAVER.
Dengan premi hanya seharga Rp49.000, para pegiat olahraga dan traveler akan memperoleh proteksi hingga senilai Rp200 juta. Selain bermanfaat untuk perlindungan kecelakaan, manfaat utama LifeSAVER lainnya yakni proteksi medis cedera saat olahraga, meninggal/cacat tetap, fisioterapi, hingga kecelakaan.
Tentang Yokke
Berdiri sejak tahun 2016, Yokke merupakan local fintech startup dengan layanan utama sebagai penyelenggara jasa sistem pembayaran dengan misi utama untuk berpartisipasi aktif dalam mendukung terciptanya cashless society yang aman dan nyaman di seluruh Indonesia. Yokke merupakan satu-satunya fintech di Indonesia dengan kapabilitas layanan yang luas dan menyeluruh mencakup merchant (channel offline dan online), bank (acquiring dan issuing) dan institusi finansial lainnya (konvensional maupun fintech startup).
Berkomitmen untuk selalu mengutamakan keamanan dalam bertransaksi, Yokke adalah satu-satunya perusahaan di Indonesia yang memiliki sertifikasi ganda pemrosesan transaksi berstandar internasional: PCI DSS dan PCI PIN.
Pada 2019, Yokke mendapatkan lisensi Payment Gateway dari Bank Indonesia. Saat ini Yokke menerima pembayaran dari brand network internasional (VISA,Master Cards, CUP, JCB) dan tentunya juga Gerbang Pembayaran Nasional (GPN).
Dalam waktu singkat Yokke telah berkembang pesat dengan 30 kantor perwakilan dan 600 orang sales force yang tersebar di seluruh Indonesia. Sampai dengan tahun 2022, Yokke mengelola lebih dari 270.000 EDC merchant dan 4000 lebih merchant online (eCommerce). Tidak hanya mengakuisisi, Yokke juga memastikan seluruh merchant kelolaan Yokke dapat tumbuh besar bersama.
Terus berinovasi untuk memberikan kenyamanan dan kemudahan bertransaksi, Yokke memperkenalkan YokkeBiz sebagai solusi komprehensif kepada merchant untuk dapat mengelola dan mengembangkan bisnisnya dengan efektif dan efisien.
Informasi lebih lanjut tentang Yokke bisa diakses melalui www.yokke.co.id
Tentang LinkAja
LinkAja merupakan penyedia jasa pembayaran berbasis server yang merupakan produk andalan dari PT Fintek Karya Nusantara (Finarya) dan telah terdaftar di Bank Indonesia. Berdasarkan Surat Izin Bank Indonesia Nomor 21/65/DKSP/Srt/B yang dikeluarkan pada tanggal 21 Februari 2019, Finarya secara resmi telah mendapat lisensi/izin dari Bank Indonesia sebagai Perusahaan Penerbit Uang Elektronik dan Penyelenggara Layanan Keuangan Digital Badan Hukum. PT Fintek Karya Nusantara juga telah menerapkan Sistem Manajemen Keamanan Informasi ISO/IEC 27001:2013 sebagaimana sesuai dengan sertifikat No IS 733702 yang diterbitkan pada tanggal 24 November 2020.
Finarya merupakan anak usaha dari 10 Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan anak perusahaan BUMN, yaitu PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel), PT Mandiri Capital Indonesia, PT BRI Ventura Investama, PT BNI Sekuritas, PT Jasamarga Toll Road Operator, PT Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Persero), PT Pertamina Retail (Persero), PT Kereta Commuter Indonesia, PT Asuransi Jiwa IFG dan PT Danareksa Capital, yang berdiri pada tanggal 21 Januari 2019 dalam semangat sinergi nasional. Sebagai anak usaha BUMN, Finarya juga terbuka untuk bersinergi dengan pihak swasta yang memiliki visi dan misi serupa. Di bulan Oktober 2020, Grab Pte.Ltd. resmi menjadi pemegang saham baru Finarya. Pada Maret 2021, PT Dompet Karya Anak Bangsa resmi terdaftar sebagai pemegang saham baru Finarya.
Didukung oleh Telkomsel selaku operator seluler terbesar di Indonesia dan jaringan besar Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) dengan ratusan ribu titik akses transaksi keuangan, keberadaan Finarya sebagai platform sistem pembayaran produk-produk BUMN akan membantu mendorong ekosistem transaksi keuangan non-tunai dan inklusi keuangan yang holistik di Indonesia, dengan fokus pada kebutuhan pembayaran mendasar seluruh kalangan masyarakat Indonesia.
Untuk mendapatkan informasi lainnya, silakan kunjungi official page kami di https://www.linkaja.id dan bergabunglah dengan akun media sosial LinkAja lainnya:
Instagram: www.instagram.com/linkaja/
Facebook : www.facebook.com/linkaja.indonesia
Twitter : twitter.com/linkaja
Youtube : www.youtube.com/channel/UCVoM8DZXOxCSu2PWwxVQh5Q