Asuransi jiwa syariah adalah asuransi yang dijalankan berdasarkan prinsip syariah yang mengutamakan tolong menolong dan melindungi di antara para peserta lewat kontribusi ke dana tabarru. Perlu diketahui bahwa, dana tabarru yaitu kumpulan dana kebajikan dari uang kontribusi peserta yang menyetujui untuk saling membantu apabila terdapat peserta yang mengalami risiko.
Asuransi jiwa syariah atau asuransi jiwa takaful memberikan perlindungan jiwa kepada individu atau keluarga. Perlindungan tersebut berlandaskan pada prinsip syariah. Di Indonesia produk asuransi ini terdapat beberapa jenis. Berikut penjelasan lengkapnya.
Jenis-jenis Asuransi Jiwa Syariah
1. Asuransi Jiwa Syariah Berjangka
Asuransi jiwa takaful ini akan memberikan manfaat uang pertanggungan yang sudah disepakati ketika tertanggung meninggal dunia dan masih dalam masa perlindungan. Periode perlindungan jiwa ini mulai dari 1 tahun, 5 tahun, 10 tahun, atau sesuai kesepakatan antara tertanggung dengan perusahaan asuransi jiwa syariah.
2. Asuransi Jiwa Syariah Seumur Hidup
Asuransi jiwa syariah seumur hidup merupakan produk perlindungan jiwa yang memberikan manfaat uang pertanggnguan seumur hidup. Proteksi yang diberikan asuransi ini sampai usia maksimal 100 tahun. Pemegang polis juga akan mendapatkan manfaat nilai tunai yang sangat besar, apabila sampai kontrak berakhir tidak pernah mengajukan klaim.
3. Asuransi Jiwa Syariah Dwiguna
Jenis asuransi jiwa takaful selanjutnya yaitu asuransi jiwa syariah dwiguna. Asuransi ini memberikan dua jenis manfaat, yaitu perlindungan jiwa berbasis syariat Islam dan manfaat tabungan berjangka.
Apabila peserta polis tidak melakukan klaim selama masa perlindungan, maka yang bersangkutan akan mendapatan tuang tunai sebagai manfaat tabungan. Sementara itu, apabila tertanggung meninggal dunia selama masa pertanggungan, maka yang bersangkautan akan tetap mendapatkan uang pertanggungan. Nantinya, uang tersebut akan diberikan kepada ahli warisnya.
4. Asuransi Jiwa Syariah Unit Link
Asuransi jiwa syariah lainnya yaitu asurasi jiwa syariah unit link. Sama seperti asuransi jiwa syariah dwiguna, asuransi jiwa syariah unit link juga memiliki dua manfaat. Asuransi jiwa takaful ini memiliki manfaat perlindungan sekaligus investasi. Nantinya, perusahaan asuransi ini akan menyisihkan sebagian dana yang disetorkan peserta ke insturmen investasi yang sesuai dengan prinsip syariah.
Keunggulan Asuransi Jiwa Syariah
Selain memiliki beragam jenis, asuransi jiwa syariah juga memiliki beberapa keunggulan. Adapun manfaat asuransi jiwa takaful ini, sebagai berikut:
1. Biaya Premi Terjangkau
Salah satu keunggulan dari asuransi jiwa syariah yaitu biaya premi yang lebih terjangkau dibandingkan asuransi jiwa konvensional. Walaupun preminya murah, produk perlindungan jiwa ini tetap terjamin keamanannya.
2. Terhindar dari Riba
Asuransi syariah menerapakan prinsip syariah dalam praktiknya. Dengan demikian, produk perlindungan ini tidak menerapkan sistem bunga, sehingga terhindar dari riba. Prinsip asuransi syariah yaitu gotong royong. Jadi, setiap dana yang disetorkan peserta akan digunakan untuk membantu peserta lain yang mengalami musibah. Sementara itu, jika asuransi memiliki unit investasi, nantinya perusahaan asuransi syariah akan menggunakan sebagian premi untuk membeli produk investasi yang sesuai dengan prinsip syariah.
3. Masa Perlindungan Fleksibel
Keuntungan lain dari asuransi jiwa syariah yaitu memberikan masa perlindungan yang fleksibel. Perusahaan asuransi jiwa takaful memberikan kebebasan kepada peserta untuk memilih masa perlindungan. Biasanya pilihan waktu perlindungan antara 10 sampai 15 tahun. Dalam produk perlindungan syariah ini juga memberikan pengembalian dana di akhir perlindunagn saat polis sudah jatuh tempo.
Itulah beberapa hal tentang asuransi jiwa syariah yang perlu diketahui. Adanya produk asuransi jiwa ini membuat kita memiliki alternatif pilihan dalam memilih produk perlindungan jiwa.